Pengertian Hewan Vivipar, Beserta Ciri-Ciri, dan Contohnya

Perkembangbiakan hewan itu terbagi menjadi 3 bentuk. Yaitu Ovipar, ovovivipar, dan vivipar. Ovipar adalah perkembangbiakan binatang dengan cara bertelur.

Pengertian Hewan Vivipar, Beserta Ciri-Ciri, dan Contohnya. Photo by Elianne Dipp from Pexels: https://www.pexels.com/photo/humpback-whale-underwater-4666750/

Jadi embrionya berkembang dalam telur, dan telur yang sudah berada di luar tubuh induk dierami supaya menetas. Contoh hewannya adalah amfibi, burung, ikan, dan reptile.

Sedangkan Ovovivipar adalah perkembangbiakan binatang dengan cara bertelur dan beranak. Jadi embrionya berkembang di telur induknya.

Setelah umurnya cukup, maka anaknya menetas dan keluar dari tubuh induk seperti sedang melahirkan. Misalnya seperti ular, hiu, kadal, dan boa.

Selain perkembangbiakan ovipar dan ovovivipar, ada juga kategori binatang vivipar seperti yang akan dijelaskan dalam ulasan kali ini. Untuk lebih jelasnya, simak pengertian, ciri-ciri, dan contoh binatang vivipar di bawah ini.

Pengertian Hewan Vivipar

Apa yang dimaksud dengan vivipar? Hewan vivipar adalah binatang yang berkembangbiak dengan cara melahirkan.

Jadi embrionya berkembang dalam tubuh induknya dan mereka hidup melalui plasenta untuk mendapatkan makanan dari induknya. Setelah cukup umur, anaknya akan dilahirkan dan keluar dari tubuh induknya.

Ciri-Ciri Hewan Vivipar

Di bawah ini adalah ciri-ciri dari binatang vivipar, antara lain:

Memiliki daun telinga.
Memiliki kalenjar susu.
Memiliki rambut/ bulu yang menutupi tubuhnya.
Biasanya hewan vivipar itu umumnya merupakan binatang mamalia atau menyusui.
Keturunan hewan vivipar dapat berkembang dalam tubuh induknya sebelum akhirnya dilahirkan ketika cukup usia.

Contoh Hewan Vivipar

Setelah mempelajari tentang pengertian dan ciri-ciri dari hewan vivipar, maka apakah hiu juga termasuk binatang dengan perkembangbiakan vivipar?

Hiu bukan hewan vivipar. Karena hiu berkembangbiak dengan cara bertelur dan beranak.

Sehingga disebut dengan ovovivipar. Maka dari itu untuk mengenal binatang ini lebih jauh, simak contoh hewan vivipar berikut ini:

Paus – Banyak orang mengira bila paus adalah binatang ovipar karena hidup di dalam air dan termasuk kelompok ikan. Namun faktanya, binatang ini ternyata merupakan binatang mamalia yang artinya proses perkembangbiakannya dilakukan dengan cara vivipar.
Ikan Pesut – Binatang yang dianggap berkembangbiak dengan cara ovipar karena termasuk ikan ini juga ternyata merupakan hewan vivipar. Ikan ini disebut juga dengan lumba-lumba air tawar.
Anjing laut – Binatang ini juga berkembangbiak dengan vivipar (melahirkan). Karena termasuk hewan mamalia yang termasuk binatang karnivora, dan hidup di dalam air.
Anjing – Ini termasuk hewan vivipara karena proses reproduksinya dilakukan dengan cara melahirkan. Proses kehamilannya cukup cepat karena terjadi antara 55 hari hingga 65 hari.
Sapi – Binatang ini juga termasuk hewan vivipara karena memiliki kalenjar susu dan daun telinga. Binatang berkaki empat ini umumnya dipelihara untuk kebutuhan ternak. Karena bagian tubuhnya sangat bermanfaat, mulai dari daging, kulit, sampai susunya.
Gajah – Hewan vivipara ini mengandung anaknya cukup lama mulai dari 18 bulan sampai dengan 24 bulan. Gajah betina umumnya hanya bisa melahirkan anak maksimal 5 kali saja. Sehingga populasinya terancam punah.
Kera – Hewan vivipara ini memiliki fase kehamilan sesudah ovulasi. Periode kehamilannya tergantung dari fisiologis jenis keranya.
Kelelawar – Hewan vivipara ini aktif di malam hari dan masa kehamilannya mencapai 3 hingga 6 bulan lamanya.

Pertanyaan Umum tentang Hewan Vivipar dan Jawabannya

1. Apa yang dimaksud dengan hewan vivipar?

Hewan vivipar adalah hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan anaknya, bukan bertelur. Embrio berkembang di dalam tubuh induk hingga siap dilahirkan.

2. Apa ciri utama hewan vivipar?

Embrio berkembang di dalam tubuh induk.
Anak dilahirkan dalam keadaan hidup.
Biasanya memiliki kelenjar susu (pada mamalia) untuk memberi makan anak setelah lahir.

3. Sebutkan contoh hewan vivipar!

Contoh hewan vivipar antara lain sapi, kucing, anjing, singa, harimau, dan manusia.

4. Apa perbedaan antara hewan vivipar, ovipar, dan ovovivipar?

Vivipar: Melahirkan anak langsung.
Ovipar: Bertelur, seperti ayam dan burung.
Ovovivipar: Telur menetas di dalam tubuh induk, seperti hiu tertentu dan ular tertentu.

5. Bagaimana proses reproduksi pada hewan vivipar?

Prosesnya melibatkan pembuahan internal, di mana sel telur bertemu dengan sperma di dalam tubuh induk. Embrio tumbuh di dalam rahim dan mendapatkan nutrisi dari induk melalui plasenta (pada mamalia), lalu dilahirkan setelah masa kehamilan selesai.

6. Apakah semua mamalia termasuk hewan vivipar?

Tidak semua mamalia adalah vivipar. Sebagian kecil mamalia, seperti platipus dan echidna, bertelur (ovipar).

7. Apa keuntungan reproduksi vivipar dibandingkan ovipar?

Embrio terlindungi dari predator dan lingkungan ekstrem karena berkembang di dalam tubuh induk.
Tingkat kelangsungan hidup anak lebih tinggi.

8. Apakah hewan vivipar hanya ditemukan pada mamalia?

Tidak. Beberapa spesies ikan, reptil, dan amfibi juga menunjukkan sifat vivipar, seperti ikan guppy dan ular boa.

Jadi seperti itulah sedikit penjelasan tentang pengertian hewan vivipar , ciri-ciri, dan contohnya. Dengan mengenal beberapa hal di atas, diharapkan ini cukup membantu Anda untuk memahami perbedaan antara hewan vivipar, ovipar, dan ovovivipar lebih jauh. Karena ketiganya jelas merupakan binatang dengan proses perkembangbiakan yang berbeda.