Keutamaan Malam Ganjil atau Malam Lailatul Qadar

Keutamaan malam ganjil atau malam lailatul qadar. Malam suci lailatul qadar juga dikenal sebagai malam kekuatan, malam takdir, malam ketetapan.

Keutamaan malam ganjil atau malam lailatul qadar 
Keutamaan malam ganjil atau malam lailatul qadar. Photo by Min An on Pexels.com

Adalah salah satu malam yang bernilai seribu bulan pahala dalam Islam. Setiap perbuatan baik dan perbuatan baik yang diselesaikan dalam satu malam ini setara dengan jika Anda telah melakukan satu perbuatan itu selama seribu bulan (83 tahun).

Malam lailatul qadar diketahui sebagai malam dimana wahyu Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai pedoman bagi seluruh umat manusia. 

Dikatakan bahwa pada malam ini takdir kita ditulis untuk tahun yang akan datang. Dan siapa yang tahu apa yang tertulis untuk kita dan apakah kita akan diberkati atau dipertemukan lagi dengan bulan suci Ramadhan lagi. 

Oleh karena itu, adalah penting untuk memanfaatkan kesempatan yang diberkati tersebut dan menuai sebanyak mungkin pahala untuk akhirat kita.

Malam Kekuatan jatuh dalam sepuluh malam terakhir di bulan Suci Ramadhan. Bulan Ramadhan, di antara banyak tindakan besar, terdiri dari puasa, yang merupakan salah satu dari lima Rukun Islam wajib bagi umat Islam di seluruh dunia.

Tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar Bulan Terlihat Separuh

Dalam sebuah riwayat Abu Hurairah pernah berdiskusi dengan Nabi Muhammad SAW tentang Lailatul Qadar. Dan, Rasulullah bersabda: ” Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan.”

Malam Lailatul Qadar Datang di Hari Ganjil

Tanda lain dari Lailatul Qadar adalah datang pada hari ganjil pada sepertiga terakhir bulan Ramadan. Sebuah hadis dari Aisyah menyebutkan: ” Rasulullah ShallAllahu ‘alaihi wa sallam beritikaf di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan dan beliau bersabda: ” Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramadan” (HR: Bukhari dan Muslim).

Baca juga: Nisfu Syaban, Keutamaan, dan Kapan Waktunya

Malam Lailatul Qadar Udara Terasa Tenang

Dalam Alquran digambarkan bahwa Lailatul Qadar penuh ketenangan. Suasana Lailatul Qadar sangat berbeda dari malam-malam lain. Suasana lebih tenang, langit tidak berawan, udara sangat sejuk, tidak panas dan tidak dingin.

“Lailatul Qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan).” (HR. at-Thobroni)

Bacaan Doa Lailatul Qadar

Surat Al-Qadr berisi mengenai peristiwa turunnya Al-Quran pada malam lailatul qadar. Malam yang disebutkan memiliki banyak kemuliaan dan lebih baik daripada seribu bulan. 

Surat ini terdiri dari lima ayat serta termasuk golongan Makkiyah. Berada pada juz 30, Surah Al Qadr merupakan surah yang ke-97 di dalam Al-Quran.

Keutamaan malam ganjil atau malam lailatul qadar. Ada beberapa teori tentang proses Nuzulul Qur’an sebagai berikut

  • Turun dalam bentuk dan jumlah yang utuh ke langit dunia. Kemudian turun secara bertahap ke bumi.
  • Diturunkan ke langit dunia selama 20 malam lailatul qadar dalam 20 tahun.
  • turun pertama kali pada saat malam Lailatul Qadar, kemudian ke bumi secara bertahap dalam waktu yang berbeda-beda.

Kata Al Qadar sendiri memiliki arti mulia. Pada malam Lailatur Qadar itu, Allah SWT memuliakan dengan risalah dan mengangkat Nabi-nya sebagai rasul terakhir.

Bacaan Arab Surat Al-Qadar

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

Bacaan Latin Surat Al-Qadar

innā anzalnāhu fī lailatil-qadr, wa mā adrāka mā lailatul-qadr, lailatul-qadri khairum min alfi syahr, tanazzalul-malā`ikatu war-rụḥu fīhā bi`iżni rabbihim, ming kulli amr, salāmun hiya ḥattā maṭla’il-fajr.

Arti Surat Al-Qadar

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam qadar. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar”.

Keutamaan Lailatul Qadar

Rasulullah (ﷺ) menunjukkan kepeduliannya yang tulus kepada kita dengan berbagai cara. Maka dari itu, Allah SWT Yang Maha Penyayang memberkati umatnya dengan lailatul qadar, di mana Anda bisa mendapatkan pahala yang signifikan. 

Berikut beberapa keutamaan dalam malam ganjil dalam bulan ramadhan.

Pahala yang Luar Biasa di Malam Lailatul Qadar

Pada malam lailatur qadar, Allah SWT memberi pahala manfaat yang luar biasa yang jauh melebihi malam lainnya. Pahala beramal pada malam ganjil lebih baik dari 1000 bulan (itu berarti 83 tahun 4 bulan). 

Untuk membawanya ke dalam konteks, harapan hidup rata-rata seseorang adalah sekitar 75 – 80 tahun. Jadi lailatul qadar adalah kesempatan untuk menerima lebih banyak pahala daripada yang akan Anda peroleh sepanjang hidup Anda. 

Dan mengingat malam ini terjadi setiap bulan Ramadhan, itu berarti Anda memiliki kesempatan untuk melipat gandakannya bahkan lebih banyak lagi.

Baca juga: Niat Puasa Ganti, Membayar Hutang Puasa Ramadhan

Pengunjung Dari Surga di Malam Lailatul Qadar

Di malam lailatul qadar, malaikat turun ke bumi. Mereka memberi salam kepada orang-orang beriman, berdoa dan mengingat Allah bersama mereka dan mengucapkan “Amin” untuk permohonan mereka. 

Malam Kekuatan adalah malam yang penting dan ilahi sehingga seluruh surat dalam Alquran didedikasikan untuk itu surat Al-Qadar.

Dengan demikian, salah satu tanda dikatakan bahwa pagi setelah malam matahari akan cerah dan cerah, tetapi sinar matahari tidak akan terlihat. 

Hal ini disebabkan sayap bidadari menghalangi sinar matahari, suasananya juga dikatakan tenang, tidak panas atau dingin.

Pengampunan Dosa di Malam Lailatul Qadar

Abu Hurairah ra meriwayatkan bahwa Nabi (ﷺ) bersabda:

“Siapapun yang berdiri (di malam doa sukarela di bulan Ramadhan) karena iman dan berharap mendapat pahala, dosa-dosanya sebelumnya akan diampuni. Dan siapa pun yang menghabiskan malam lailatul qadar dalam sholat karena iman dan berharap mendapatkan pahala, dosa-dosanya sebelumnya akan diampuni. ” [Sunan an-Nasa’i]

Sebagai manusia, kita cenderung melakukan kesalahan kecil dan besar. Selama berada di dunia ini, cenderung melakukan dosa (pikirkan saja apa yang telah dilakukan dengan mata sepanjang hari). Malam istimewa ini adalah malam di mana diberi kesempatan untuk diampuni semua dosa.

Doa Ampunan di Malam Lailatul Qadar

Diriwayatkan dari ‘Aishah rah bahwa dia pernah bertanya kepada Nabi Muhammad (SAW) apa yang harus dia katakan dalam permohonan jika dia bertemu malam ganjil. Dan dia menjawab untuk mengatakan yang berikut:

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي

Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul-‘afwa, fa’fu’ anni

Artinya: “Ya Allah Engkau Maha Pengampun dan cinta ampun, jadi maafkan aku”.

Selain doa-doa di atas, Salam Al-Farisi meriwayatkan bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda:

“Wahai manusia! Ketika bulan yang agung dan penuh berkah (Ramadhan) datang kepadamu, lakukan banyak dari empat tindakan ini di dalamnya. Dua tindakan yang akan membuatmu senang Tuhanmu dan dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya. Adapun dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya. tolonglah Tuhanmu, itu adalah kesaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan mencari pengampunan-Nya. Adapun dua tindakan yang tidak dapat kamu lakukan tanpanya, kamu harus mencari surga dari Tuhanmu dan mencari perlindungan dari api neraka. “

Berdasarkan hadits di atas, kita bisa mengaji zikir ini secara berulang-ulang sepanjang Ramadhan:

(3x) أشْهَدُ أن لا إلهَ إلا الله أسْتَغْفِرُ الله نسأَلُكَ الجنَّةَ ونَعُوذُ بِكَ مِنْ النَّار

Ash-hadu an laa ilaha illaAllah, astaghfiruAllah, nas-alu-ka-al-jannata, wa na-u’zubika mi-nan-nar (3x)

Artinya: “Saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan saya mencari pengampunan dari Allah. Kami meminta surga dan mencari perlindungan Anda dari api neraka”.

(3x) اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّا

Allahum-ma in-naka ‘a-fuw-wun tu-hib-bul-‘af-wa fa’ fu ‘an-naa” (3x)

Artinya: “Ya Allah Engkau Maha Pengampun dan cinta ampun, maka maafkanlah aku”.

Semoga Bermanfaat..

Tommy Gandes

I am an experienced SEO Consultant. Digital Marketer. Professional Blogger & addicted Web Developer. Creator. Korean drama fans. Introvert. Fixers. Travel ninja. Thinker.

Lebih baru Lebih lama