Mengenal sifat benda padat, cair, gas dan contohnya. Seperti yang Anda ketahui bahwa terdapat tiga wujud benda yang kerap ditemui dalam kehidupan sehari-hari yaitu benda gas padat dan cair. Molekul pada benda ini senantiasa bida bergerak seperti dalam gerak translasi atau gerak pindah tempat dan gerak vibrasi atau bergerak di tempat.
Mengenal sifat benda gas padat cair dan contohnya. Photo by Pixabay from Pexels: https://www.pexels.com/photo/water-drop-40784/
Perubahan wujud benda adalah sebuah peristiwa berubahnya bentuk suatu benda menjadi bentuk yang lain dan berbeda. Perubahan wujud benda ini kerap kali kita temui di sekitar kita dan kadang tidak terlihat prosesnya.
Benda padat, cair, gas dapat mengalami perubahan wujud, misalnya berubah warna, bentuk atau bau. Perubahan ini terjadi disebabkan suatu benda dipanaskan atau didinginkan memakai suhu tertentu.
Perubahan ini bisa bersifat sementara atau tidak sementara dan bisa menghasilkan atau tidak menghasilkan zat yang baru.
Sifat Benda Padat, Cair, Gas
Sebuah benda memiliki beraneka macam bentuk, wujud, dan warna. Selain itu, benda merupakan segala sesuatu yang berada di alam dan mempunyai wujud. Yuk kenali sifat benda padat, cair, gas
Sifat Benda Padat
Benda padat memiliki sifat yang membuat bentuk serta ukuran selalu tetap. Jika benda padat diletakkan di dalam sebuah wadah, hasilnya adalah benda padat tidak mengikuti bentuk dari wadah tersebut.
Walaupun terkesan keras dan kuat, benda padat dapat berubah bentuk
ketika terpengaruh suhu tertentu. Contoh benda padat yang dapat berubah
bentuk adalah coklat ketika dicairkan, kapur barus menguap menjadi gas,
hingga air dimasukkan ke dalam kulkas sehingga membeku.
Apabila Anda berpikir bahwa benda padat memiliki berat yang cukup besar, sebenarnya salah. Ada beberapa benda padat yang memiliki sifat keras dan kaku, tetapi juga ada yang bersifat ringan seperti kapas. Kemudian ada benda padat yang lentur dan lunak, seperti karet dan busa.
Pada dasarnya, benda padat memiliki volume dan massa yang tetap. Walaupun begitu, massa dan volume benda padat dapat diubah dengan beberapa cara. Salah satu caranya adalah dipotong.
Contoh Benda Padat:
- Bangku
- Meja
- Papan tulis
- Pot bunga
Sifat Benda Cair
Benda cair memiliki sifat yang dapat berubah-ubah dari sisi bentuk berdasarkan wadahnya. Adapun contoh paling mudah adalah air yang dituangkan ke dalam botol. Maka secara otomatis, air akan mengikuti bentuk botol tersebut. Alasan bahwa sifat benda cair juga memiliki tingkat kerumitan, diantarnya:
- Bentuk mengikuti wadah
- Air yang dituangkan ke dalam gelas akan membentuk ruang di dalamnya. Begitu juga jika dituangkan ke baskom dan berbagai wadah lainnya.
- Benda cair dapat mengalir
- Seluruh benda cair pasti selalu mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat lebih rendah. Mengapa bisa begitu? Alasan utamanya adalah gaya gravitasi bumi. Dengan adanya gravitasi bumi, maka setiap benda cair pasti akan mencari jalan untuk mengalir ke tempat yang lebih rendah. Contoh dari sifat benda cair ini adalah sungai yang selalu berhulu di pegunungan dan bermuara di daerah pantai atau danau dengan posisi lebih rendah.
- Benda cair bisa meresap melalui pori-pori.
- Benda cair juga dapat meresap melalui pori-pori melalui kemampuan bernama daya kapilaritas. Hal ini dapat Anda perhatikan di dalam kompor minyak. Minyak dapat masuk ke pori-pori sembuh sehingga mampu menyalakan api.
Contoh Benda Cair:
- Air
- Minyak goreng
- Susu cair
- Air kelapa
- Santan
Sifat Benda Gas
Berbeda dengan benda padat dan cair, benda gas umumnya tidak bisa dilihat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gas adalah zat ringan yang sifatnya seperti udara. Berikut ini meruapakan sifat benda gas, diataranya:
- Benda gas memiliki bentuk dan volume yang menyesuaikan dengan bentuk wadahnya. Bentuk gas ini bergantung pada bentuk wadahnya. Selain pada bentuknya, volume udara juga menyesuaikan dengan volume atau isi wadahnya.
- Benda gas akan menekan ke segala arah. Pada saat balon ditiup, seluruh balon tersebut akan mengembang. Hal inilah yang menandakan bahwa sifat gas menekan ke segala arah. Sifat ini juga dapat ditemui ketika Anda memompa ban kendaraan.
Contoh Benda Gas:
- Udara susah diamati dengan mata, bahkan tidak bisa dilihat. Akan tetapi kita bisa merasakan keberadaannya.
- Asap kendaraan. Asap kendaraan mengandung gas karbon monoksida yang bisa membahayakan pernapasan.